Pekerjaan sebagai interpreter adalah salah satu profesi yang memadukan keterampilan bahasa dan keahlian komunikasi. Selanjutnya, seorang interpreter bertugas untuk menerjemahkan pesan dari satu bahasa ke bahasa lain, memungkinkan komunikasi yang efektif antara individu atau kelompok yang berbicara dalam bahasa yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi apa itu profesi interpreter, prospek karir serta cara memulai menjadi seorang interpreter yang handal.
Apa Itu Profesi Interpreter?
Seorang interpreter merupakan seseorang yang memiliki kemampuan untuk menerjemahkan lisan atau tulisan dari satu bahasa ke bahasa lainnya. Dalam era dimana komunikasi lintas budaya sangat dibutuhkan, Interpreter memainkan peran dalam memastikan pesan dan informasi dapat disampaikan dengan akurat dan efektif.
Baca Juga: Layanan Jasa Interpreter Terbaik di Indonesia
Di samping itu, mereka berperan penting dalam memediasi komunikasi antara individu yang berbicara berbagai bahasa yang berbeda. Interpreter bisa bekerja dalam berbagai konteks, seperti konferensi internasional, pertemuan bisnis, pengadilan, rumah sakit, atau acara-acara besar.
Prospek Karir dalam Profesi Interpreter
Seiring dengan perkembangan teknologi yang meningkat pesat, setelah itu tak heran kalau semakin banyak juga orang orang untuk tertarik dan belajar bahasa asing. Dlam hal ini, industri terjemahan punya prospek yang cukup baik. Karenanya ada beberapa prospek karir nya adalah sebagai berikut:
1. Peningkatan Globalisasi
Pertama, dengan globalisasi yang terus berkembang, peminatan akan profesi interpreter juga semakin terus meningkat. Karena banyak perusahaan multinasional, organisasi internasional, dan pemerintah membutuhkan interpreter untuk mengatasi berbagai tugas komunikasi lintas bahasa.
2. Industri Pariwisata
Selanjutnya, Industri pariwisata juga menjadi tempat yang menjanjikan bagi interpreter, karena banyak wisatawan asing yang mengunjungi suatu negara dan memerlukan layanan interpreter untuk membantu mereka berkomunikasi.
3. Freelance
Selain itu, banyak interpreter yang memilih freelance karena lebih flexible. Dengan flatform online yang memfasilitasi pencarian pekerja freelance, dengan mudah kamu bisa menemukan klien dari berbagai negara.
Baca Juga: Memudahkan Komunikasi Lintas Bahasa : Keuntungan Sewa Alat Interpreter
Tantangan Yang Dihadapi Interpreter
Ada beberapa tantangan yang akan dihadapi jika kamu berminat untuk berkarir menjadi interpreter:
1. Tingkat Stress Tinggi
2. Kemampuan Bahasa Yang Dibutuhkan
Anda perlu memahami bahwa profesi interpreter menuntut penguasaan yang tinggi dalam minimal dua bahasa. Hal ini penting karena seorang interpreter berperan sebagai jembatan komunikasi antara dua pihak yang mungkin tidak berbicara dalam bahasa yang sama. Untuk menjalankan tugas ini dengan baik, seorang interpreter tidak hanya fasih. Tetapi juga memahami nuansa budaya dan tata bahasa dari kedua bahasa yang mereka kuasai.
3. Kualifikasi dan Sertifikasi
Anda perlu mengetahui bahwa di beberapa negara, seorang interpreter harus memiliki sertifikasi atau lisensi resmi untuk menjalankan profesinya. Hal ini bertujuan memastikan bahwa mereka memiliki kualifikasi yang memadai dalam memahami dan menerjemahkan bahasa dengan akurat. Sertifikasi ini juga menjadi tolak ukur kemampuan dan profesionalisme dalam profesi interpreter. Sehingga interpreter bisa mendapatkan kepercayaan dalam berbagai situasi komunikasi resmi maupun informal.
Baca Juga: Saling Menerjemahkan Bahasa, Namun Inilah Perbedaan Translator & Interpreter
Berkarir sebagai Interpreter
Untuk memulai dunia profesional mu, ada beberapa langkah yang perlu kamu jalani guna meraih impian menjadi seorang interpreter:
1. Kuasai Bahasa
Pertama yang harus kamu ambil adalah memperkuat kemampuan bahasa. Seorang interpreter harus memiliki pemahaman mendalam tentang setidaknya dua bahasa, bahasa sumber (bahasa asal pembicara) dan bahasa target (bahasa yang akan menjadi hasil terjemahan)
Pastikan kamu menguasai kedua bahasa ini secara luas, termasuk kosakata dan idiom yang mungkin digunakan dalam berbagai konteks.
2. Pelajari Keterampilan Interpretasi
Setelah kamu memiliki dasar bahasa yang kuat, langkah berikutnya adalah mempelajari keterampilan interpretasi. Ada dua jenis utama interpretasi: interpretasi lisan (simultan dan konsekutif) dan interpretasi tertulis. Pelajari teknik-teknik khusus yang diperlukan untuk masing-masing jenis interpretasi ini.
3. Tempuh Pendidikan Formal
Pendidikan formal dalam bidang ini dapat memberikan dasar yang kokoh. Cari program pendidikan atau kursus interpretasi yang terakreditasi. Program-program ini akan membantu Anda memahami teori-teori interpretasi, praktik terbaik, dan memberikan pelatihan intensif dalam bahasa-bahasa yang Anda kuasai.
4. Peroleh Sertifikasi
Sertifikasi sebagai interpreter adalah nilai tambah yang besar dalam industri ini. Beberapa organisasi seperti American Translators Association (ATA) atau Institute of Translation and Interpreting (ITI) menawarkan ujian sertifikasi untuk interpreter. Oleh karena itu, lulus ujian ini akan memberikan bukti keahlian kamu kepada calon klien.
5. Mulai Dengan Pengalaman Praktis
Untuk mengembangkan keterampilan interpretasimu, kamu harus mulai mencari dan mengembangkan portfolio dari pengalaman – pengalaman yang sudah di dapat. Ini bisa termasuk magang, pekerjaan sebagai volunteer interpreter.
6. Selalu Update Bahasa dan Budaya
Bahasa selalu berubah, dan penting untuk terus mengikuti perkembangannya.
7. Cari Peluang Karir
Setelah yakin dengan keterampilan, inilah saatnya kamu mencari peluang karier yang cocok dengan minat dan passion mu yang bekerja di berbagai sektor pemerintah maupun swasta.
Peran Penting Dalam Berbagai Bidang
Mengawali karir sebagai interpreter memerlukan dedikasi, latihan, dan komitmen untuk mengembangkan keterampilan bahasa dan kemampuan interpretasi mu.
Oleh karena itu, profesi interpreter menawarkan prospek menjanjikan bagi mereka yang memiliki skill atau kemampuan bahasa yang kuat dan dapat mengatasi permasalahan dalam ketatabahasaan. Dengan meningkatnya peminatan akan layanan interpreter di seluruh dunia, peluang untuk berkarir dalam industri ini semakin tinggi.